Pengalaman Diver Pemula Di Halik Reef - Gili Trawangan

Pada saat liburan ke Gili Trawangan 18 maret 2018 lalu, saya dan suami memutuskan untuk mencoba pengalaman baru, ga tanggung tanggung, Diving, sedikit nekad sih bagi saya, soalnya saya belum terlalu jago berenang. Tapi setelah browsing dan cari info sana sini, jago renang tidak termasuk syarat mutlak bagi yang ingin mencoba Discover Scuba Diving ( Diving untuk pemula) di Halik Reef - Gili Trawangan.

Discover Scuba Diving juga bisa dilakukan untuk anak anak umur 10 tahun lho, jadi itu kabar gembira bagi teman teman yang ingin mengenalkan olah raga diving sedini mungkin. Sebelum lanjut ke pengalaman saya mencoba Discover Scuba Diving, boleh ya, saya share sedikit tentang manfaat diving. 

Bagi pecinta alam yang sering mendaki gunung, tentu sangat paham gimana rasanya dekat dengan alam, merasa kecil diantara kemegahan landscape ciptaan Tuhan, sehingga jadi semakin dekat dengan sang pencipta. Apalagi udara gunung yang asri (kecuali kalau mendaki gunung bersalju lain lagi ceritanya hehe) yang segar dan menyehatkan. Begitu juga dengan Diving, dengan menyelam di bawah permukaan laut, banyak sekali pemandangan alam bawah laut yang indah yang bisa kita nikmati, bermacam ikan warna warni, landscape bawah laut yang menakjubkan, bangkai kapal perang, kapal dagang ataupun kapal penumpang yang karam penuh dengan misteri dll. Diving juga bisa memberikan kedamaian, karena saat diving, suasana terasa hening, hanya bisa mendengar suara gelembung udara dari napas  sehingga terasa damai namun juga sekaligus menantang karena meskipun persiapan sudah matang selalu ada faktor-X yang bisa mengacaukan semuanya. Itulah mengapa Diving perlu latihan khusus.

Beberapa alasan diatas juga, yang bikin saya penasaran dengan diving dan mencoba untuk mulai mengenal. Informasinya sih, di Gili Trawangan banyak sekali operator operator Diving yang sudah bersertifikat PADI (Professional Association of Diving Instructors). Salah satunya adalah LombokDive

Memilih Lombok Dive adalah keputusan yang tepat buat saya dan suami, disamping layanannya ramah dan helpfull, DiveMaster-nya juga orang lokal, jadi komunikasi dan sinerginya dapet. Apalagi saat itu kami mendapatkan discount hehe, it was just our lucky day. Lombok Dive dapat ditemui di Hotel Aston (seingat saya) dan Pandawa Villa resort and Spa. Biasanya oleh pihak operator akan dijelaskan dulu program apa saja yang bisa diikuti. 

Nah, karena kami sudah mengincar Discover scuba sejak semula, kami langsung saja fokus mengulik informasi, dari penjelasan operator Lombok Dive, akhirnya kami mengambil tour Discover Scuba Diving pagi half day. Jadi cuman sekali tour diving dari jam 9 sampai jam 11 siang. Setelah beres pembayaran, janjian lah buat hari esoknya, kami dijemput dengan cidomo menuju pelabuhan, disana para Divemaster yang akan memandu kami sudah menunggu. Ternyata saat itu, ada tiga rombongan yang akan mengikuti tour diving, tapi yang ambil diving untuk pemula cuman saya, suami dan seorang remaja. Yang lainnya, termasuk seorang bule cewek mengambil fun diving (biasanya tour ini untuk yang udah punya lisensi diving atau jam selamnya udah tinggi).

Metode pengenalan Discover Scuba Diving itu beda beda menurut pengetahuan saya, ada yang diajari di kolam renang dulu, ada yang langsung terjun ke laut dengan pengawalan yang ketat. Nah di lombok dive ini metodenya langsung praktek, kami dibekali pengetahuan dasar tentang diving, teori, kode kode komunikasi, kode masalah, dan pengenalan alat. Sekilas info, bagi yang ingin mencoba diving, pastikan kondisi kesehatan sedang baik, khususnya tidak sedang batuk pilek ataupun asma. Karena Olah raga diving ini seratus persen menggunakan pernafasan mulut dari respirator.

Diving Time!

Seru! Pertama kali merasakan dinginnya air dibawah permukaan, suasana hening dan tenang, suara gelembung udara dan tarikan napas dari respirator menumbuhkan banyak rasa dalam dada. Berkecamuk, antara excited, tegang, gugup, terpesona dan takut, campur aduk jadi satu. Masterdive Mohni mengawal terus kami berdua dan membantu kami mendokumentasikan pemandangan dan pengalaman diving pertama kali kami di halikreef Gili Trawangan. 

Semuanya berjalan lancar sampai pada suatu ketika, ketika masterdive Mohni selesai memotret kami, sekian detik saya gagal fokus, respirator sedikit terlepas dan air masuk memenuhi mulut dan sempat terminum, saya kaget, gelagapan refleks tangan saya melepaskan respirator yang harusnya tidak boleh. Blank, seingat saya, saat kegentingan itu, saya menatap permukaan air yang nun jauh diatas sana, tetiba ingat mati. Ada rasa tenang sepersekian detik, sesaat sebelum Masterdive Mohni melihat dan segera membantu saya meakai respirator saya, sambil memberi kode untuk bernapas. 

Ketenangan dan kesunyian yang saya rasakan beberapa saat itu berubah menjadi kepanikan dan kehebohan. Meskipun mulut penuh air saya langsung bernapas sambil mempraktekkan beberapa teori yang saya ingat untuk mengeluarkan air dan gogel dan mulut. Alhamdulillah, setelah beberapa kali tarikan napas panjang, semuanya terkendali lagi. 

Saya memberikan kode, OKE! Selanjutnya, adalah pengalaman diving bagi pemula yang mengesankan, bahkan saya bisa melihat anak hiu yang bersembunyi di bawah karang, sayang tidak sempat diabadikan. Diving pertama ini jadi pengalaman yang bikin susah move on.

Kelak, kalau saya ada kesempatan, saya ingin meluangkan waktu untuk lebih banyak mengenal dan belajar Diving. Langsung menghayal seandainya saya sudah beneran jago diving, betapa serunya fun diving explore eksotisnya alam bawah laut Indonesia :)