Rafting di Waja River Bali
Rafting bukan sesuatu yang baru bagi saya, sebelumnya pernah juga ikutan Rafting di sungai Elo, Magelang, Jawa Tengah bersama teman teman kuliah. Aktifitas outdoor ini memang seru dan menantang. Jadi meskipun bertahun tahun setelahnya diajak rafting tetap saja antusias rafting di Sungai Waja Karangasem Bali.
Jadi ceritanya, kantor suami lagi ada outing, supaya tidak repot, kerja sama dengan my bali wisata, sebuah agen travel dan wisata yang mengedepankan wisata halal di Bali. Jadi selama berwisata, tidak perlu kuatir dengan halalnya makanan yang disediakan dan disediakan waktu untuk menjalankan sholat bagi peserta wisata. Nah bagi anda muslim dan muslimah yang tinggal atau sedang ingin berlibur di bali, boleh atuh memakai jasa agen travel ini :)
Balik ke acara ya, yang ini lebih seru dibanding yang pernah saya ikuti bertahun tahun yang lalu. Selain karena sungainya lebih panjang dan jeramnya lebih terjal, juga karena ada beberapa spot pemberhentian untuk menikmati segarnya air terjun di sepanjang sungai. Kami tidak sia siakan kesempatan itu untuk berfoto bersama. panjangnya sungai waja di karang asem tempat kami berarung jeram, mengharuskan kami menghabiskan waktu 3 jam lamanya mendayung rakit kami untuk sampai di akhir perjalanan.
Meskipun lama dan melelahkan, kami sangat menikmati perjalanannya. Selama menyisiri sungai yang arusnya deras dan banyak jeram, kami harus kompak dan patuh terhadap aba aba instruktur yang posisinya berada di belakang rakit. Kapan kami harus mendayung, ada saatnya kita harus santai, membiarkan rakit bebas terbawa arus, tapi ada juga saat kami harus bergoyang goyang badan supaya rakit yang terjebak di bebatuan bisa lepas dan kembali ke arus utama. Seru banget. Saat itulah teamwork bener2 diuji. Meskipun menegangkan tetap ada fun nya kok, apalagi saat berpapasan dengan team lain atau bahkan team dari wisatawan mancanegara yang rakitnya sedang terjebak di bebatuan atau hampir menyusul rakit kami, saling mencipratkan air sungai atau ber say hello di antara derasnya arus sungai menjadikan semangat kami untuk terus mendayung tetap terjaga.
karena sungainya panjang, kami beristirahat dua kali, di stop spot pertama, kami menikmati air terjun dengan air dingin segar. teman teman langsung mencari posisi untuk berfoto sesi dengan gaya macam macam dari gaya standar sampai gaya ala ala. Di spot sport yang ke dua tidak ada air terjun tapi kami bisa beristirahat dan menikmati air kelapa yang disediakan ibu ibu di warung tepi sungai, aihh segarnya. Bermain air di sepanjang sungai itu tetap bikin haus lho :)
Sempet juga saya iseng menata batu kali seperti yang sempat heboh dan viral itu, seneng bisa menyusunnya. Tapi sayang hasilnya belum sempat terdokumentasi sudah roboh lagi karena kecerobohan tangan saya hehe. Ga apa yang penting I did it.
Yaa..beitulah pengalaman saya dan suami Rafting di Telaga Warna ( waja river ) di karangasem bali. Seru dan memuaskan. Setelah acara rafting pun kami sempat sholat ashar di sebuah masjid yang lokasinya dekat dengan penjara, sayang lupa nama masjidnya. Yang kami ingat Pasar sukawati tempat kami berbelanja heheh..
Semoga ada outing lagi yaa bisa dishare disini...insyaa alloh :)
Posting Komentar untuk "Rafting di Waja River Bali"